RENCANA USAHA
“MARTABAK
MIE RENYAH”
GPM BLOK B NO.16, LANGENHARJO, KENDAL
DISUSUN
OLEH:
SUKMA ADI PRATAMA
KELAS/ NO: XI TGB 1/ 27
DAFTAR ISI:
Ø BAB 1: Latar Belakang
-
Sejarah
-
Analisa SWOT
Ø BAB 2: Aspek Produk
-
Cara pembuatan
-
Pengepakan/ kemasan
Ø BAB 3: Aspek Pemasaran
-
Promosi
-
Saluran Distribusi
Ø BAB 4: Aspek Keuangan
-
BEP (Break Event Point)
-
R/L (Rugi/ Laba)
Ø BAB 5: Penutup
-
Lampiran
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kepda Allah SWT karena berkat
rahmat-Nya, saya bisa membuat suatu gagasan usaha yang Insya Allah akan
bermanfaat bagi saya sebagai pemilik usaha dan umumnya masyarakat.
“MARTABAK MIE RENYAH” itulah nama yang saya berikan untuk
kegiatan usaha ini, yang bergerak di bidang makanan ringan.
Saya sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah
mendukung, memberi saran, dan masukan untuk kelancaran dalam usaha ini.
Kendal, Mei 2014
Ø Latar Belakang
- Sejarah
Dalam
pesaran sekarang banyak makanan yang berupa makanan kecil dan besar dengan
harga yang beraneka ragam dari yang murah sampai yang mahal.
Sekarang
banyak aktifitas yang dijalani oleh setiap orang. Dengan aktifitas yang semakin
padat , membuat banyak orang membutuhkan asupan makanan yang harus dipenuhi.
Paling tidak untuk cemilan saat beraktifitas.
Dengan
mengembangkan dari martabak sayur menjadi martabak mie, saya bermaksud untuk
membuat makanan menjadi lebih simple dan mudah untuk didapat. Mungkin dapat
dimakan saat bersantai ataupun sambil melakukan pekerjaan. Dan tentunya dengan
harga yang terjangkau.
Dengan
pembuatan “MARTABAK MIE RENYAH” yang dibuat dengan cara yang mudah, lebih
higenis yang kemudian akan dijual dengan harga yang terjangkau. Maka tentu ini
pasti akan menjadi hal yang menarik minat masyarakat untuk mencoba membelinya.
Mungkin
sebelumnya kita jarang mendengar martabak mie, mungkin kita lebih sering
mendengar martabak sayur atau telur. Maka dengan ini saya akan mengembangkan
usaha martabak mie untuk bersaing dengan martabak sayur atau telur tersebut.
Tujuan dari saya menjual
martabak ini untuk mengenalkan kepada masyarakat bahwa ada juga yang namanya
martabak mie, mungkin apabila martabak yang akan saya jual ini dapat diterima
oleh masyarakat saya akan mengembangkan usaha ini.
- Analisa SWOT
1.
Strength
(Kekuatan)
v Mempunyai cirri khas yang berbeda dari usaha martabak
lainnya, martabak lain yang biasanya berisi sayur, namun saya kembangkan
menjadi isi mie dan telur.
v Tempat yang strategis dan banyak konsumen.
v Rasanya yang enak.
2.
Weakness
(Kelemahan)
v Tidak cocok untuk orang yang tidak suka makanan yang
berminyak.
v Belum memiliki cabang.
v Belum banyak dikenal oleh banyak orang.
3. Opportunity (Peluang)
v Bisa diterima oleh sebagian masyarakat dan banyak yang
menyukainya.
v Ciri khas dari martabak tersebut yaitu mie mungkin membuat
banyak orang penasaran akan rasa dari martabak tersebut.
4. Threat (Tantangan)
v Banyak yang meniru usaha tersebut.
v Harga bahan baku yang mungkin sewaktu waktu bisa naik dapat
menyebabkan harga martabak mie ini pun bisa naik juga sewaktu waktu dan dapat
mengurangi minat dari para konsumen
v Terkadang cuaca yang ekstrem dapat menyebabkan orang malas
keluar rumah.
Ø Aspek Produk
- Cara pembuatan “MARTABAK MIE RENYAH”
1. Siapkan bahan yang akan digunakan untuk membuat martabak,
seperti wajan, serok wajan, minyak goring, dan bahan –bahan makanan seprti
terigu, mie, air, telur, kulit martabak,sayur-sayuran dan bumbu-bumbu lainnya.
2. Lalu setelah semua siap kita buat terlebih dahulu kulit
martabak mie dengan terigu, air, dan telur dicampur dan dibuat tipis-tipis
secara melebar lalu kita rebus atau kita dapat membelinya dipasar.
3. Setelah kulit martabak mie siap, kita buat mie yang akan
menjadi isi dari kulit tersebut dengan mencampur mie, sayur-sayuran dengan
bumbu-bumbu lain yang kita ingin.
4. Setelah semua tercampur dan siap,kita masukan mie,
sayur-sayuran tersebut kedalam kulit martabak lalu tutup dan goreng dengan
minyak goreng yang sudah dipanaskan.
5. Kita tunggu 5 menit sambil membolak balikkan martabak mie
tersebut sehingga matang secara merata.
6. Setelah matang jangan lupa dengan membukus martabak kedalam
kemasan tang berbentuk plastik.
Ø Aspek Pemasaran
- Sigmentasi Pasar
ü Menganalisa potensi pasar
Dalam menjalankan usaha ini harusmengetahui potensi pasar
yang akan dijalani agar usaha yang dijalani tersebut dapat diterima oleh
kalangan masyarakat (konsumen).
Dalam menjalankan usaha ini harus dapat menentukan lokasi/
tempat yang strategis, mudah dijangkau oleh masyarakat (konsumen).
ü
Dalam menjalankan usaha ini juga harus
menentukan target/ sasaran pasar usaha, dengan melihat perbedaannya agar lebih
mudah dijangkau oleh pembeli dalam membeli produk tersebut.
- Saluran Distribusi
Bahan baku yang akan saya buat semua
saya membeli dipasar, yang terdiri dari kulit martabak, sayur-sayuran, mie,
terigu, telur.
- Promosi
Untuk
mempromosikan produk yang saya buat, saya akan langsung tawarkan kepada
konsumen di lingkungan SMK N 2 Kendal.
Ø Aspek Keuangan
- BEP (Break Event Point)
· Bahan
baku
Kulit martabak 2 pack (@ isi
15) Rp. 6.000,00
Telur (1/4 Kg) Rp.
4.000,00
Mie instan (2 bungkus) Rp. 3.000,00
Sayur-sayuran+ terigu Rp. 3.000,00
Pembungkus Rp.
2.000,00 +
Total biaya yang
dikeluarkan Rp.
18.000,00
BEP= Jumlah biaya yang
dikeluarkan
Jumlah produk
= Rp.
18.000,00
30
biji
=Rp.600,00/
biji
Keuntungan
= 100%
Rp. 600,00x100%=
Rp. 600,00
ü H
penjualan = Rp. 600,00+
Rp. 600,00= Rp. 1.200,00
ü H
jual =
Rp. 1.200,00
ü Keuntungan
seluruhnya = Rp. 1.200,00 x 30 = Rp. 36.000,00
= Rp.
36.000,00- Rp. 18.000,00
= Rp.
18.000,00
Dengan hasil perhitungan terseut, dapat disimpulkan bahwa
saya mendapat keuntungan/ laba sebesar Rp. 18.000,00 disetiap penjualan 30 biji
martabak mie.
Ø Penutup
- Kesimpulan
Berdasarkan
uraian uraian yang telah saya berikan diatas, saya dapat menyimpulkan beberapa
hal, yaitu:
I. “MARTABAK MIE RENYAH” dibuat dengan bahan yang aman dan tanpa
bahan pengawet.
II. Harga yang terjangkau sehingga tidak terlalu menguras
dompet.
III. Produk asli dari Indonesia.
- Harapan
Harapan
saya untuk produk “MARTABAK MIE RENYAH” adalah semoga produk ini bisa lebih
berkembang dan maju. Disamping itu, saya berharap produk ini tidak berkurang,
karena menurut saya makanan ini sangat bagus dan berkualitas.
apik coy
BalasHapushahaha 👭
BalasHapushahahaha
BalasHapus